Pentingnya audit sistem informasi pada suatu organisasi
Audit sistem informasi pada suatu organisasi pada suatu organisasi sangat lah penting, kenapa peranannya sangat penting ? Hal tersebut dilakukan karena teknologi sedang berkembang pada saat ini, sehingga dapat memudahkan pengguna dalam melakukan segala aktivitas. Salah satunya sedang menjalani audit SI. Karena dengan menggunakan teknologi pengolahan data terkomputerisasi maka hasilnya akan lebih baik. Beberapa alasan mengapa audit SI penting adalah sebagai berikut:
1. Kerugian yang disebabkan oleh
kehilangan data
Informasi berasal dari data yang diproses,
yang baik untuk pengguna. Oleh karena itu, data merupakan aset penting suatu
perusahaan atau organisasi. Informasi dari data tersebut akan menjadi gambaran
kondisi masa lalu, sekarang dan masa yang akan datang. Jika informasi pada data
tersebut hilang, maka akan menyebabkan error yang fatal.
2. Keputusan yang salah
Saat ini, banyak organisasi masih menggunakan
perangkat lunak untuk mengambil keputusan. Namun ketika menggunakan DSS
(Decision Support System) dalam bidang medis, risiko yang ditimbulkan tidak
hanya merugikan sistem, tetapi juga nyawa manusia. Keakuratan dan pentingnya
data tergantung pada jenis keputusan yang akan diambil.
3. Kerugian yang disebabkan oleh
kesalahan pemrosesan komputer
Banyak organisasi atau perusahaan telah menggunakan komputer sebagai sarana untuk meningkatkan kualitas pekerjaan. Mulailah dengan hal-hal sederhana, hitung banyak minat, dan arahkan pesawat atau misil. Kerugian ini juga dapat datang dalam bentuk kebocoran data, dan dapat berdampak buruk bagi perusahaan atau organisasi, seperti kehilangan pelanggan, pelanggan, perhitungan matematis yang luar biasa, dan juga dapat mengganggu kelangsungan hidup perusahaan.
4. Gunakan komputer yang salah
Penyalahgunaan komputer yang parah adalah
salah satu alasan perlunya audit sistem informasi. Banyak pihak yang tidak
bertanggung jawab dapat melakukan kejahatan komputer seperti peretas, peretas,
dan virus.
a)
Hacker: Seseorang yang dengan sengaja memasuki sistem tanpa izin. Mereka
biasanya melakukan ini hanya untuk membuat diri sendiri atau tim mereka bangga
karena berhasil menembus sistem keamanan perusahaan atau organisasi, tanpa
sengaja merusak atau merampas apa pun yang telah dilakukan.
b)
Cracker: Tujuan cracker memasuki sistem adalah untuk menggunakannya semaksimal
mungkin, seperti mengubah, menghancurkan atau bahkan menghancurkan sistem.
c)
Virus: Program komputer yang dapat terhubung ke dan menjalankan data dengan
sendirinya. Virus secara aktif menggandakan diri dan menghancurkan atau
menghancurkan sistem operasi, data, dan bahkan sistem.
Karyawan yang tidak puas dengan kebijakan
perusahaan, baik masih bekerja, berhenti, berhenti bekerja, dipecat dari
perusahaan, atau bahkan pindah ke perusahaan lain, dapat melakukan kejahatan
komputer. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan keunggulan atau keuntungan
kompetitif. Oleh karena itu, audit sangat diperlukan, dan dua aspek utama harus
diperhatikan ketika melakukan audit atau mengolah data elektronik, seperti
mengumpulkan bukti dan mengevaluasi bukti.
5. Kesalahan dalam proses perhitungan
Sistem informasi biasanya digunakan untuk
melakukan proses perhitungan yang kompleks karena memiliki kemampuan untuk
mengolah data secara akurat dan akurat, namun terdapat juga risiko kesalahan.
Tanpa pengembangan sistem yang baik tentu saja akan terjadi kesalahan
perhitungan, lebih parah lagi jika proses review tidak dilakukan maka akan
sulit untuk mendeteksi sistem baru yang telah dibuat.
6. Nilai investasi yang tinggi pada
perangkat keras dan lunak komputer
Investasi dalam penawaran perusahaan harus besar, dan sulit untuk mengukur manfaat yang dapat diberikan oleh sistem informasi atau teknologi.
Komentar
Posting Komentar